Do'a Shalat Istikharah
Shalat istikharah adalah shalat sunnah yang dilakukan untuk memohon petunjuk dan kebaikan dari Allah SWT ketika kita menghadapi suatu pilihan atau keputusan penting dalam hidup. Do’a ini dibaca setelah shalat istikharah sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar memberikan petunjuk terbaik.
Do’a Shalat Istikharah
Berikut adalah do’a yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW ketika melakukan shalat istikharah:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ العَظِيمِ؛ فَإِنَّكَ تَقْدُرُ وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الغُيُوبِ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأمْرَ - sebutkan urusannya - خَيْرٌ لِي فِي دِينِي وَمَعَاشِي وَعَاقِبَةِ أَمْرِي فَاقْدُرْهُ لِي وَيَسِّرْهُ لِي ثمَّ بَارِكْ لِي فِيهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الْأَمْرَ شَرٌّ لِي فِي دِينِي وَمَعَاشِي وَعَاقِبَةِ أَمْرِي فَاصْرِفْهُ عَنِّي وَاصْرِفْنِي عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ، ثُمَّ أَرْضِنِي بِهِ.
Latin
Allahumma inni astakhiruka bi’ilmika, wa astaqdiruka biqudratika, wa as’aluka min fadhlikal ‘azhim; fa’innaka taqdiru wa la aqdiru, wa ta’lamu wa la a’lamu, wa anta ‘allamul ghuyub. Allahumma in kunta ta’lamu anna hadzal amra - wa yusammi hajatahu - khayrun li fi dini wa ma’ashi wa ‘aqibati amri faqdurhu li wa yassirhu li thumma barik li fihi. Wa in kunta ta’lamu anna hadzal amra sharrun li fi dini wa ma’ashi wa ‘aqibati amri fasrifhu ‘anni wasrifni ‘anhu waqdur liya alkhayra haythu kana thumma ardini bihi.
Arti
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pilihan kepada-Mu dengan ilmu-Mu, dan aku memohon kekuatan dengan kekuatan-Mu, dan aku memohon kepada-Mu dari karunia-Mu yang agung; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa dan aku tidak kuasa, Engkau Maha Tahu dan aku tidak tahu, dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang gaib. Ya Allah, jika Engkau tahu bahwa urusan ini - sebutkan urusannya - baik untukku dalam agamaku, kehidupanku, dan akhir urusanku, maka tetapkanlah untukku, mudahkanlah untukku, kemudian berkahilah aku di dalamnya. Dan jika Engkau tahu bahwa urusan ini buruk untukku dalam agamaku, kehidupanku, dan akhir urusanku, maka jauhkanlah urusan ini dariku dan jauhkanlah aku darinya, dan tetapkanlah kebaikan untukku di mana pun itu berada, kemudian ridhailah aku dengannya.”
Makna Do’a Shalat Istikharah
Do’a ini mengandung permohonan kepada Allah SWT untuk memilihkan jalan terbaik bagi kita dalam menghadapi suatu urusan. Do’a ini mencakup beberapa poin utama:
- Memohon Petunjuk dengan Ilmu Allah: Mengakui bahwa Allah Maha Tahu segalanya, termasuk apa yang terbaik bagi kita.
- Memohon Kekuatan dengan Kekuatan Allah: Menyadari bahwa hanya dengan kekuatan Allah kita dapat menjalani segala urusan dengan baik.
- Memohon Kebaikan dan Keberkahan: Meminta agar Allah menetapkan, memudahkan, dan memberkahi urusan yang baik untuk kita.
- Memohon Jauh dari Keburukan: Meminta agar Allah menjauhkan kita dari urusan yang buruk dan menetapkan kebaikan bagi kita di mana pun itu berada.
Manfaat Membaca Do’a Shalat Istikharah
- Mendapatkan Petunjuk Allah: Do’a ini adalah bentuk permohonan kepada Allah agar diberikan petunjuk dalam menghadapi pilihan atau keputusan penting.
- Menguatkan Keyakinan dan Ketergantungan kepada Allah: Dengan membaca do’a ini, kita menyadari bahwa hanya Allah yang tahu dan mampu memberikan yang terbaik bagi kita.
- Menghindari Keburukan: Memohon agar Allah menjauhkan kita dari segala keburukan yang mungkin terjadi akibat pilihan kita.
- Mendapatkan Keberkahan dalam Keputusan: Meminta agar keputusan yang kita ambil membawa keberkahan dalam hidup kita.
Dengan menjadikan do’a shalat istikharah sebagai bagian dari kehidupan kita, kita dapat menghadapi pilihan dan keputusan penting dengan keyakinan bahwa Allah akan memberikan yang terbaik untuk kita.