Do'a Ta'ziah
Ketika kita memberikan ucapan bela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan, Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk mengucapkan do’a tertentu yang mengandung penghiburan dan pengharapan kepada Allah SWT.
Do’a Ta’ziah
Berikut adalah do’a yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW ketika memberikan ucapan ta’ziah:
((بِسْمِ اللَّهِ وَعَلَى سُنَّةِ رَسُولِ اللَّهِ))
Latin
Bismillahi wa ‘ala sunnati Rasulillah.
Arti
“Dengan nama Allah dan di atas sunnah Rasulullah.”
Makna Do’a Ta’ziah
Do’a ini mengandung dua komponen penting:
- Dengan nama Allah: Mengingatkan kita bahwa segala sesuatu terjadi dengan izin dan kehendak Allah SWT.
- Di atas sunnah Rasulullah: Menegaskan bahwa kita mengikuti ajaran dan contoh yang telah diberikan oleh Nabi Muhammad SAW dalam menghadapi musibah dan kesedihan.
Manfaat Membaca Do’a Ta’ziah
- Menghadirkan Rasa Tenang: Ucapan ini membantu mengingatkan keluarga yang berduka bahwa segala sesuatu berada di bawah kehendak Allah dan sesuai dengan ajaran Rasulullah, memberikan ketenangan dan penghiburan.
- Memperkuat Keimanan: Mengucapkan do’a ini mengingatkan kita dan keluarga yang berduka untuk tetap kuat dalam iman dan menjalani ujian dengan kesabaran.
- Meningkatkan Solidaritas: Do’a ini menunjukkan rasa empati dan solidaritas kita terhadap keluarga yang sedang berduka, mempererat ikatan sosial dan kekeluargaan.
- Menjaga Sunnah: Mengikuti sunnah Rasulullah dalam memberikan ucapan ta’ziah menunjukkan komitmen kita untuk hidup sesuai dengan ajaran Islam.
Dengan menjadikan do’a ini sebagai bagian dari ucapan bela sungkawa, kita dapat memberikan dukungan spiritual dan emosional kepada keluarga yang ditinggalkan, serta memperkuat ikatan sosial dan keagamaan dalam komunitas kita.