Panjang Rambut Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam
عن أبي إسحاق قال : سمعت البراء بن عازب رضي الله عنهما يقول : كان رسول الله صلى الله عليه وسلم رجلا مربوعا بعيد ما بين المنكبين عظيم الجمة إلى شحمة أذنيه عليه حلة حمراء ما رأيت شيئا قط أحسن منه –رواه الترمذي->
Dari Abu Ishak ia berkata, aku mendengar Barra’ bin ‘Azib berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam laki-laki yang berpostur tubuh ideal. Kedua bahunya tampak bidang. Rambutnya yang lebat menutup daun telinga. Jika beliau mengenakan pakaian berwarna merah maka tidak pernah aku melihat sesuatu yang lebih indah (tampan) dari diri beliau.” (HR. Tirmidzi)
عن أبي إسحاق عن البراء بن عازب رضي الله عنهما قال : ما رأيت من ذي لمة في حلة حمراء أحسن من رسول الله له شعر يضرب منكبيه بعيد ما بين المنكبين لم يكن بالقصير ولا بالطويل –رواه البخاري و مسلم->
Dari Abu Ishak, dari Barra’ bin ‘Azib, ia berkata : “Aku tidak pernah melihat seorang pun yang memiliki rambut panjang dan terurus rapi serta mengenakan pakaian merah, yang lebih tampan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Rambutnya yang memanjang hingga mencapai kedua bahunya. Adapun kedua bahunya berbentuk bidang. Beliau bukanlah orang yang berpostur tubuh pendek, namun tidak terlalu tinggi.” (HR. Bukhari dan Muslim) Azhiimal jummah ila syahmah udzunaihi, berarti rambut tebalnya menutupi telinga. Dalam bahasa arab, panjangnya rambut dibedakan menjadi tiga : Al Jummah, Al Wafrah, dan Al Limmah. Semua jenis rambut ini dimiliki oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Menurut ahli bahasa arab :
- Al Wafrah : Rambut samping yang memanjang hingga menutupi daun telinga bagian bawah. Di mana pada para wanita digunakan untuk memasang anting-anting.
- Al Limmah : Rambut yang memanjang melebihi daun telinga bagian bawah dan tidak sampai menyentuh bahu.
- Al Jummah : Rambut yang memanjang melebihi daun telinga hingga menyentuh bahu.
Sehingga maksud dari kata ‘Al jummah’ dalam kalimat ‘azhiimal jummah ila syahmah udzunaihi’ adalah rambut atau rambut tebal yang memanjang hingga menutupi kedua daun telinga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Namun jika kita menggunakan definisi ahli bahasa arab maka bagian rambut yang menutupi daun telinga tersebut adalah Al Wafrah.